Senin, 07 Maret 2011

MATA KULIAH : PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK.# (PERTEMUAN 2)

JUDUL PERKULIAHAN     =  KEPRIBADIAN DALAM PENDIDIKAN
PRODI                                      =  MATEMATIKA

Oleh: Drs. Jamiluddin

PERTEMUAN 2

Pertumbuhan adalah perubahan kuantitatif pada tubuh manusia, perubahan itu bisa pembesaran,bisa juga dari yang tidak ada menjadi ada,  dari sedikit menjadi banyak, dari sempit menjadi besar, ini di akibatkan oleh pengaruh material lingkungan, seperti Sel, Kromoson, Butir Darah, Rambut, Lemak, Tulang. Sedangkan material lingkungan seperti ; ide, keinginan, kesan, pengetahuan, dan lain sebagainya, dikatakan perkembangan.
Secara genitis manusia terjadi  karena pertemuan sperma dan telur, kehidupan awal manusia sangatdipengaruhi oleh ibu yang mengandungnya, sementara peran sang ayah hanya memberi peran agar manusia terkonsep. Maksutkan apa yang akan diturunkan oleh sang ayah sangat tergantung  dengan sperma yang membuahi telur.
Individu terbentuk dari 48 Kromoson, 24 kromoson dari sang ayah, dan 24 kromoson warisan sang ibu, setiap kromoson mempunyai  bentuk dan sipat yang berbeda, kromoson itulah yang tumbuh dan berkembang yang kita sebut Emberio.

1.                  PERTUMBUHAN FISIK.
A.Pertumbuhan sebelum lahir.
              Emberio manusia ketika berumur 1 bulan berukuran  0,5  cm,  umur 2 bulan menjadi 2,5  cm, dan telah disebut jadi atau ‘’Fetus’’ setelah kandungan berumur 3 bulan, fetus telah menyerupai bayi ukuran kecil. Sebelum lahir pertumbuhan  dan perkembangan bayi sangat konflek, masa itu diawali dengan pemebentukan organ tubuh, tersusunnya jaringan syaraf, dan pembentukan janin itu akan berakhir saat dilahirkan,  kelahiran itu adalah bukti telah matangnya biologis dan jaringan syaraf  telah mampu berfungsi secara mandiri.

      B. Pertumbuhan  setelah lahir.
            Pertumbuhan ini kita sebut proses pertumbuhan  menuju populasi tubuh yang ideal, dimana pertumbuhan fisik secara terus menerus  sampai masa dewasa, tahun pertama  pertumbuhan, dapatdilihat pada ukuran tubuh yang semakin panjang, dan rata rata tumbuh sekitar seper tiga dari panjang badan semula, sedangkan berat badan akan bertambah, termasuk jaringan  otot tangan, kaki dan anggot badan lain, akan mengalami perubahan hingga menjadi dewasa dan kuat.
            Pertumbuhan pada manusia tidak sama dengan pertumbuhan binatang, anak binatang akan mengikuti induknya mencari makan, sedangkan manusia tidak demikian, respon akan datang bila bila ada rangsangan,  dan respon replek ini akan berlangsung hingga bayi berumur 4 sampai 5 bulan. Kapasitas syaraf sensoris bayi sangat terbatas, namun pendengarannya sangat tajam,  sang bayi mampu membedakan suara lembut dan suara kasar.
Jika kita amati pertumbuhan fisik manusia sangat bertahan,  umur 2 bulan mulai miring telungkp, merangkak,3 bulan  muali duduk dibantu, hingga umur 9 hingga 15 bulan bisa berjalan dan seterusnya. Menurut HURLOCK  [ 1991 ;114] ‘’jadwal pertumbuhan Pertumbuhan fisik anak sipatnya sangat individual’’.

2.                  PERTUMBUHAN INTLEK.
            Intek atau daya fikir berkembang sejalan denagan pertumbuhan syaraf otak, berfikir atau fikiradalah menunjukkan pungsi otak, kemampuan intelektuak yang lazim disebut kemampuan berfikir,  sangat dipengaruhi oleh kematangan otak, pengembangan tingkat berfikir sangat dipengaruhi oleh kemampuan mengenal  dunia luar, kemampuan intelek dapat dilihat pada prilaku menolak, atau memilih sesuatu., dimana anak telah memiliki proses analisis  evaluasi, hingga mengambil kesimpulan, hal itu jika dipupuk akan terus berkembang seiring dengan kekayaan ilmu yang dia dapat dari luar, proses perkembangan semacam ini menurut PEAGET [Sarlito ;1991 ; 81] akan mengikuti tahaban sebagai berikut ;
1.      Tahab pertama,  masa sensori motor  [0,0 – 2.5 th]
Pada masa ini bayi menggunakan pengindera dan aktifita motorik untuk mengenal lingkungan, bayi akan memberikan reaksi  motorik atas rangsangan yang diterima , miasalnya menangis ketika lapar, kemudian menyebut susu ketika minta makan, hingga bergerak sampai bisa berjalan.
2.      Masa pra operasional  [ 2- 7 tahun].
Ciri has masa ini kemampuan anak menggunakan simbul, anak yang melihat guru mengajar, dia akan main sekolah-sekolahan, anak yang melihat dokter praktek, maka dia akan main dokter dokteran.
3.      Masa konkretoprerasional  [ 7 – 11 tahun ]
Pada umur ini anak telah dapat menyelesaikan tugas, anak telah mengembangkan tiga macam operasi berfikir;
a.      Identifikasi    = mengenali sesuatu.
b.      Negasi           = mengingkari sesuatu.
c.       Reprokasi   =  mencari hubungan baik antara beberapa hal.
4.      Masa operasional. [ 11 – dewasa]
Dalam usia remaja seseorang telah mampu berfikir secra  abstrak dan hepotesis, tahab ini anak telah mampu membuat perkiraan yang bakal terjadi,  telah dapat mengambil kesimpulan dari suatau pernyataan. Misalnya mobil A lebih bahal dari mobil B, sedangkan mobil C  lebih murah  dari mobil B , Maka anak telah mampu menyimpulkan, mobil mana yang paling mahal dan mobil mana yang paling murah.


3.                  EMOSI.
Perasaan atau rasa adalah potensi husus yang dimiliki oleh manusia, dalam proses pertumbuhan dan perkembangan, banyak yang dibutuhkan manusia, baik jasmani   maupun rohani, kebutuhan itu ada yang prima, artinya kebutuhan yang harus dipenuhi, jika tidak terpenuhi, maka akan menjadikan manusia kecewa, sebaliknya jika kebutuhannya terpenuhi, maka dia akan merasa puas, gejala itu dalam diri manusia adalah  disebut ‘’gejala perasaan’’.
Emosi termasuk gejala perasaan, yang ditandai dengan perubahan  prilaku fisik, seperti marah, yangditunjukkan dengan teriakan suarayang kuat, sebaliknya perasaan senang ditandai dengan perasaan tertawa, melonjak-lonjak dsb.

4.                  SOSIAL.
Manusia adalah makhluk sosial, manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan manusia lain, bayi yang baru lahir hidup dan dibesarkan oleh ibunya, keluarga lingkungannya, Dia manusia tidak dapat berdiri sendiri, namun lingkungannya yang berperan, sehingga manusia mengnal lingkungan dimana dia berada,  hidup dalam lingkungan atau bermasyarakat itulah  dikatakan sosial, saling membantu, saling tolong, diabntu dan lain-lain.

5.                  BAHASA.
Alat komunikasi manusia diebut bahasa, sejak lahir manusia telah berbahasa, menangis misalnya, dia adalah bahasa  bayi, bisa diterjemahkan tanda hidup, bahasa adalah menyampaikan isi pikiran kepada orang lain, ada dua pihak yang terlibat, pihak yang menyampaikan isi pikiran dan pihak  yang menerima isi pikiran, bahasa bisa dilakukan dengan lisan, tulisan atau disampaikan melalui alat, TV, RADIO, HP dll.

6.                  BAKAT  
GULFORD meengatakan ada tiga demensi bakat, pertama demensi PERSEPTUAL, yang kedua demensi PSIKOMOTOR,  dan demensi INTELEKTUAL, ketiganya dapat digambarkan  bahwqa bakat mencakup kemampuan penginderaan, ketepatan dan kecepatan menangkap makna, dan kecepatan dalam bertindak atau berfikir. Sehingga orangnya.

RANGKUMAN.
1.      Individu adalah manusia yang berkedudukan  sebagai pribadi yang utuh, pilah, tunggal dan khas, dia adalah subjek yang merupakan suatu kesatuan psiko-fisik dengan berbagai kemampuan untuk berhubungan dengan lingkungan, dengan sesama, dan dengan tuhan yang menciptakannya.
2.      Manusia terus m,engalami pertumbuhan fiik dan perkembangan fisikhis, pertumbuhan dan perkembangan itu dialami manusia sejak masih dalam kandungan.
3.      Kelahiran  merupakan satu fase pertumbuhan fisik secara lengkap,  ditandai dengan kematangan organ tubuh yang siap berpungsi.
4.      Pertumbuhan dan perkembangan manusia dipengaruhi oleh banyak faktor, antara lain keturunan, sosial ekonimo,  sosial kultural, kesehatan dan latar belakang kehidupan keluarga.


TUGAS.                                                                                                                                               
1.      Mengapa individu itu dikatakan pribadi  utuh, pilah dan tunggal ?
2.      Berikan ciri-ciri pokok seorang individu. ?
3.      Amati teman yang ada sekeliling anda, sebutkan hal yang berbeda, pisahkan aspek pisik dan non fisik ?



DAFTAR BACAAN ;

1.      SUNARTO, H PROF,DR dan  HARTONO, AGUNG,B,NY,Dra. Perkembangan peserta didik, proyek peningkatan mutu pendidikan,direktorat  jenderal pendidikan tinggi ,1994

2.      JAALI,H,PROF,Dr.psikologi pendidikan, bumi aksara, 2006

3.      ANCOK, DJAMALUDDIN, PROF,Dr, psikologi terapan, DARUSSALAM, 2004.

4.      SARWONO WIRAWAN SARLITO,  PSIKOLOGI SOSIAL, TERAPAN DAN KELOMPOK, BALAI PUSTAKA 2005.

5.      SOEKANTO SOERJONO, SOSUOLOGI SUATU PENGAMTAR, PT RAJA GRAFINDO PERSADA, 2009.

Selamat belajo semoga sukses. 

    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar